Saya diancam mau dipasung dan dihamilin serta pemerkosaan jika tetap memaksakan diri untuk diet, olaraga dijalananan atau dimanapun, minum obat diet terutama jiuka memaksakan diri untuk tetap menikah dengan pria cakep dan mampu secara keuangan hidupin saya dengan layak atau bahkan bekerja untuk hidupin diri sendiri karena saya tidak tahan diperlakukan demikian sehingga saya berusaha lari diajak kerumah tinggal dengan pria kaya yang baik itu atau tidak pindah cari kehidupan yang baik di luar negeri karena tidak tahan harus dijampi-jampi setiap kali hingga sakit menderita, jelek abnormal secara seks, keringatan dan lan sebagainya. selain itu karena terbuka busuknya dan perbuatannya yang tertulis lengkap di media sosial dia takut dan panik sampai mau membunuhkju secara perlahan dengan teror yang secara halus dan disamarkan ditambah ketahuan saya tumbal cari uang pakai ilmu hitam dan mereka takut miskin juga takut kenapa2 terbongkar sampai harus malu juga kehilangan semuanya disamping itu saya dibuat trauma dengan sengaja oleh pribumi suruhan dia dijahatian agar dikurung dan diam dirumah tidak boleh hidfup berkembang dan maju sampai sukses dari mereka juga kaya diatasnya enak saja tidak ikhlas dia biarkan karena itu muncullah ide gila yang secara mateng dilakukan oleh 1 keluarga besar semua dengan penunjang dana Merlin Tan pembuat Meyke Yang, Jekson Tanujaya, Mei Liem, Lidia Liem, Nia Tanuwijaya, Handry Tanujaya, Hendra Khoemarga ditunjang oleh ANG DAN JOJO dimalang, serta pelaksanakan keserahkan karena takut aku hidup enak serta kaya dari dia dengan banyak tuduhan aku enak-enakan saja padahal ditelantarkan tidak diperhatikan dan diurus dengan 5 bulan dibiarkan mmenggembel uang 1 juta oleh TOAI, ICANG, TUAKIM, LEE TAN, DAN SAMUEL TAN.
Disamping itu kecemburuan dan pembunuhan berjalan oleh Lidya Gunawan teman nia merasa cantik dan lebih anak petra harus dapat pria kaya ngalahin sakit hati karena terbongkar cuman mau harta Wirya. beserta klinsman jurgen wibowo, Poppy liem, Immanuel, Nana, Jewrry Tanny, JImmy Liem sehingga membalas dendaam dan sakit hati karena akhirnya saya jauh diatas dia terkenal oleh pamor yang sebenarnya tidak penting dikalangan pergaulan sama pria-pria kaya anak UC dikampus dan semua 1 Surabaya Kaya serta cakep sehingga menjadi ancaman karena dia lebih miskin, Jelas saya tidak atahan dengan dia wong dulu sangat buruk perlakuan dari kecil saya dijahatin, dibully, didiskriminasi sedangkan setelah besar hanya demi akanan, resep makanan serta traktiran dan pemaksaan jodoh miskin, pemalas bangun siang dituntut untuk dimengerti, juga tolol yang kapasitas kerja dikampung pinjam uang dibank tidak ada jaminan harus tipu-tipu atau cari jaminan serta pakai ilmu hitam lagi yang cuman jaga toko dikampung bakal dapat apa, sudah dikasarin, ngomel2 dan fitnah tidak jelas belum nikah apalagi nikah dan ditambah dengan suka celakain dan jahat jatuhin orang lain dan tidak senang lihat orang lain lebih berhasil serta punya lebih dari dia, perlakuannya manis bangbet didepan dan busuk dengan ulut yang jahat sehingga bagi saya tidak baik karena puluhan tahun bersama dia pengalaan jelek semua sudah kedapatan sendiri, hidup nol dan nuntut aku banting tulang buat dia, layanin seks setiap hari, masak makanan enak sedangkan tidak punya uang dan ini disengajakan oleh Ibu kandung, Kurniawatti, Jekson Tanujaya, Meyke Yang, Meiling, Loman setiadi(jingwe), jullianawati (mama jingwe) dengan sinis rasain situ hidup miskin dan sengsara rasain penderitaan enak saja hidup senang2 sudah gitu dengan kebencian mendalam karena sering dipuji-puji serta dicari orang maka timbul iri dan kecemburuan dari mereka semua karena kaya dan ereka jauh miskin dibawah supaya tidak hidup lebih maju. Disamping itu rasain penderitaan seks serta pemerkosaan secara kasar yang dilakukan pria nterhadapo dia Ibu kandung, olivia Tanujaya, Meiling, Kurnia watti, Carini Sucipto dan Evana Susilo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar